Tim esports RRQ Hoshi mengalami hasil kurang memuaskan dalam scrim melawan tim NMM, yang memicu reaksi keras dari salah satu pemain bintang mereka, Khezcute. Kekalahan ini terjadi di tengah persiapan RRQ Hoshi untuk ESL SPS S6 Challenge Finals, dan hasil tersebut menjadi bahan pembicaraan di kalangan komunitas penggemar dan pengamat esports.
Hasil buruk dalam scrim ini menjadi sorotan karena RRQ Hoshi dikenal sebagai salah satu tim terbaik di Indonesia, dengan reputasi tinggi di arena Mobile Legends. Mereka kalah dengan skor signifikan, mengindikasikan adanya kelemahan dalam strategi dan koordinasi. Kekalahan ini menunjukkan bahwa meskipun memiliki deretan pemain berbakat, kerja sama dan eksekusi di lapangan tetap menjadi faktor penentu kesuksesan tim.
Khezcute, yang memiliki reputasi sebagai pemain dengan kepribadian tegas, tidak bisa menyembunyikan kekecewaannya. Rasa frustrasi tersebut ia tuangkan melalui media sosial, mengungkapkan ketidakpuasan terhadap performa tim. Reaksi ini mencerminkan tekanan yang sering dihadapi pemain profesional untuk terus memberikan yang terbaik, terutama menjelang kompetisi besar.
Kekalahan tersebut memberikan dampak terhadap mentalitas tim menjelang turnamen. Oleh karena itu, pelatih dan manajemen RRQ Hoshi perlu segera melakukan evaluasi menyeluruh untuk mengidentifikasi dan memperbaiki kelemahan yang ada. Hal ini menegaskan pentingnya analisis strategis untuk meningkatkan performa di masa mendatang.
Setelah kabar kekalahan ini beredar, para penggemar tetap menunjukkan dukungan mereka kepada RRQ Hoshi, berharap tim dapat segera bangkit. Di sisi lain, sejumlah analis esports menekankan pentingnya menjaga semangat tim meskipun mengalami hasil buruk dalam latihan. Dukungan dari komunitas sangat membantu dalam menjaga mental pemain tetap positif.
Dengan semakin dekatnya ESL SPS S6 Challenge Finals, diharapkan RRQ Hoshi dapat belajar dari kekalahan ini dan memperbaiki strategi serta kerja sama antar pemain. Performa mereka di turnamen tersebut akan menjadi ujian penting dalam menentukan potensi masa depan tim di kancah esports.